Pilihan Yang Tak Salah !!!
Ilmu perpustakaan???
Langsung mikir ketika bapak meminta aku masuk ke jurusan itu. jurusan macam apa
itu ? apa bapak mau jadiin aku orang yang jaga dan nata buku setiap harinya.
Hahaha
Langsung saja aku
menolaknya. Gak aku turuti kemauan orang tuaku itu. Bapak pun membebaskan aku
memilih jurusan yang aku kehendaki. Sampai akhirnya aku gak keterima di jurusan
yang aku mau. Akhirnya aku memutuskan untuk berhenti dulu satu tahun untuk tidak
kuliah dulu.
Sampai akhirnya
tahun berikutnya bapak masih saja memintaku mendaftar ke jurusan ilmu
perpustakaan. Walaupun ttap aku diperbolehkan untuk mndaftar sesuai pilihanku.
Saat itu aku agak sedikit luluh. Aku mulai mau mendaftar ke jurusan ilmu
perpustakaan. Walaupun itu tetap aku tempatkan pada pilihan yang no 2. Tes
pertama itu ak gagal lagi, aku gak lolos
seleksi jurusan yang aku inginkan. Sampai akhirnya aku tau UIN masih ada jalur
regular, saat itu bapak langsung saja memintaku kembali mencoba mendaftar ke
jurusan ilmu perpustakaan. Entah mengapa saat itu aku menurut saja. Aku
tempatkan jurusan perpustakaan pada pilihan pertamaku. Sampai saatnya
pengumuman tiba, dan aku dinyatakan lolos masuk sebagai calon mahasiswa ilmu
perpustakaan. Mengetahui hal itu, bapak
langsung saja memintaku mengambilnya. Aku pun akhirnya menuruti
keinginan orang tuaku. Aku sebagai mahasiswa ilmu perpustakaan.
Semester awal masih
biasa saja. Semua masih galau dan ngambang. Kemudian aku mencoba gabung dengan
LIBERTY, salah satu komunitas anak perpustakaan di kampus. Dan hasilnya menyenangkan.
LIBERTY memberikan jalan bagiku dan Ilmu perpustakaan. Melalui LIBERTY, aku merasakan
bagaimana teori itu diaplikasikan kepada masyarakat, kepada dunia kerja yang
sesungguhnya. Yang paling aku suka adalah ketika melakukan pengolahan di perpustakaan.
Dan lama kelamaan entah kenapa aku mulai menyukai jurusan ini. Jurusan yang
hanya ada 1 di Jogjakarta ini. Jurusan yang pada awalnya aku tolak
mentah-mentah. Tapi kini aku menikmati kuliah disini. Aku menikmati sebagai
mahasiswa ilmu perpustakaan. Aku bangga menyebut aku sebagai mhasiswa ilmu
perpustakaan. Begitu banyak hal yang menarik disini. Hal-hal yang tak pernah
aku temui dulu. Perpustakaan yang dulu waktu masih sekolah hanya dianggap t4
untuk menghukum siswa sekarang jadi tempat yang gak asing lagi buatku. Tempat
yang bisa aku datangi tiap hari, entah karna tugas atau apapun itu. Dari LIBERTY
aku jadi tahu bagaimana proses sebuah buku. Bahwa ternyata ada kerumitan
tersendiri dalam mengolah buku. Ada begitu banyak alur yang kita harus lakukan.
Mungkin saat kuliah juga akan diberikan, tapi LIBERTY memberikan pengalaman itu
lebih dulu. Dari inventaris terhadap buku, memberikan nomor klas, menginput
dalam database, hingga bisa mencetak label dan barcode buku tersebut bahkan
memberikan sampul dan menata buku ke dalam rak. Ada kepuasan tersendiri ketika
melakukan hal itu. ada kesenangan tersendiri ketika bisa mengolah 1 buku hingga
dapat di shelving ke rak. Dan dari ilmu perpustakaan ini aku bisa mendapat
pengalaman bisa mengoalh perpustakaan sampai ke temanggung, klaten,
sekolah-sekolah di jogja, bahkan di perpustakaan puro pakualaman Yogyakarta dan
sekarang aku bisa mengolah di perpustakaan heritage kotagede. Begitu banyak
pengalaman yang aku dapat. Begitu banyak pelajaran yang bisa diambil.
Ilmu perpustakaan
memang menyenangkan. Sekarang aku gak pernah menyesal mengikuti kemauan orang
tuaku. Pilihan orang tuaku memang tak salah. Tak pernah menyesal dan tak pernah
salah aku memilih jurusan ini. Semoga aku bisa terus belajar dan belajar. Dan
aku semakin mencintai bidang ini sampai nanti. Karna nantinya akan lebih banyak
tantangan-tantangan yang menghadang kita. GANBATTE…..!!!!! J
Inilah ceritaku,
ceritaku sebagai calon pustakawan. Bahwa sesuatu yang dulu aku hindari malah
sekarang aku sukai. So, kalian harus dengerin yaa saran dan pilihan orang tua
itu. karna siapa tau anda juga mengalami hal yang sama dengan saya loh. I love library and I’m being a librarian J